Friday, November 29, 2013

Tutorial Zodiak


     1.      Membuka eclipse, jika belum mempunyai aplikasi eclipse maka instal aplikasi eclipse.
2.      Setelah proses membuka, akan muncul kotak dialog Workspace Launcher untuk letak dimana kita menyimpan datanya. Klik browse jika ingin meletakkan datanya di folder lainnya. Lalu klik OK.


3.      Lalu akan muncul :


4.      Pilih restore di sebelah kiri atas user.


5.      Setelah di klik restore, akan muncul seperti ini :

6. Langkah awal ialah pembuatan project itu sendiri, project adalah tempat dimana kita mengerjakan suatu rancangan program kita sendiri. File-->New-->JPA Project



7. Buat penamaan dari project tersebut tanpa menggunakan spasi atau karakter yang tidak bisa terbaca oleh program, klik finish.


8. Buatlah package yang dimana package ini adalah kumpulan dari beberapa class sehingga ditampung oleh satu wadah. Klik kanan pada Project-->New-->Package.

9. Tentukan judul tanpa harus menggunakan spasi dan karakter yang tidak bisa terjalankan oleh program, klik finish.

10. Buatlah Class yang dimana Class merupakan tempat kita memasukkan coding sebuah program agar bisa dijalankan. Klik kanan pada Package-->New-->Class.


11. Buat judul Class tanpa menggunakan spasi atau karakter yang tidak bisa diproses oleh program, kemudian jangan lupa untuk men-check list public static void main agar langsung otomatis tercantumkan pada coding di dalam class, klik finish.

12. Ketika awal pengerjaan project baru berjalan (gambar di bawah). Kemudian jangan lupa mengetikkan import.java.util.Scanner untuk meng-import semua fungsi scanner pada eclipse.



13. “Scanner zodiak = new Scanner (System.in)” berfungsi untuk perwakilan data yang akan dibaca oleh program pada saat program dijalankan nanti. Dengan melihat contoh di bawah “zodiak” akan mewakili data yang akan dibaca nanti.

14. String berfungsi untuk tipe data yang tidak dapat diproses matematika dan biasanya terdiri dari huruf, tetapi untuk angka pun juga bisa. Dan untuk int berfungsi untuk tipe data yang bersifat numerik dan bisa dihitung dalam bentuk bilangan bulat.


15. System.out.print dan System.out.println merupakan dua perintah yang sama-sama memiliki tujuan untuk menampilkan apa yang kita masukkan, tetapi perbedaannya untuk yang “print” saja, setelah di-enter, maka kursor akan terletak di samping huruf/angka terkahir, tetapi jika “println” kursor akan pindah ke baris selanjutnya. 


16. Di sini ada yang namanya kata kunci sebagai perwakilan di setiap data agar terspesifikasi di pembacaan programnya, sehingga sesuai dengan apa yang kita inginkan di dalam ouput-annya. Misal: “tanggal” sebagai kata kunci perwakilan dari “15” di dalam “bulan” yang mewakili “Februari”.

17. Pencantuman inputan yang akan dibaca nanti kita menambahkan tanda “+” agar data inputan tersebut bisa terbaca oleh program.


18. Untuk pengkode-an di bawah yaitu switch case, merupakan pengkodean untuk penentuan pambacaan suatu data yang dimasukkan dengan banyak keadaan. Ketika data yang dibaca sudah benar akan ada fungsi break di sini yaitu untuk melewati semua keputusan yang masih ada.



19. “if” digunakan jika kita memiliki alasan lain dari satu inputan data untuk menjalankan sebuah program yang kita miliki.
 

20. Untuk menjalankan program yang telah kita buat, kita bisa meng-klik “Run” pada menu bar “Run”, tetapi ada cara yang lebih cepat lagi, yaitu kita tinggal menekan tombol Ctrl+F11 secara bersamaan.

21. Klik OK dengan sebelumnya melihat bahwa program yang akan dijalankan adalah program yang memang ingin kita jalankan.
22. Akan muncul kotak dialog seperti di bawah yang berfungsi untuk memberi kita ruang untuk menginputkan data yang kita inginkan.

23. Setelah data inputan telah lengkap, tekan tombol Enter.
24. Hasil program dan inputan yang telah kita masukkan keluar sesuai dengan keinginan.

No comments:

Post a Comment